Razia Premanisme, Belasan Orang Terjaring Satlantas Kota Probolinggo

PROBOLINGGO, MITRAKEPOLISIAN – Satlantas Kota Probolinggo menggelar sweping dan razia premanisme jalanan besar-besaran pada Senin (14/6/2021).

Belasan anak jalanan (anjal) dan pengatur lalu lintas ilegal terjaring aparat polisi dalam razia ini.

“Kita langsung menyisir titik rawan premanisme, mulai dari daerah randu pangger, jembatan Kedung Asem, simpang tiga Jl. Panglima Soedirman – Jl. Gatot Subroto – Jl. Pahlawan, di sana Polisi panen pengamen jalanan,” ujar AKP Rony Faslah, saat dikonfirmasi.

“Razia ini dilakukan untuk antisipasi aksi premanisme yang sering mengganggu ketertiban umum,” lanjut Rony.

Baca Juga:

1. Politisi PDIP Beator Suryadi Ungkap Ijazah Palsu Jokowi Dicetak di Pramuka, JR Mendengar Desas-desus Uang Pencitraan Rp2 Triliun
2. Sambut Hari Bhayangkara ke-79, Polda Metro Jaya Bagikan 250 Paket Sembako
3. FORUM JAMSOS TOLAK PENONAKTIFAN 7,3 JUTA RAKYAT MISKIN SEBAGAI PESERTA PBI JKN, JUSUF RIZAL: PRABOWO HARUS TURUN TANGAN

Ia mengaku sudah sering melakukan giat razia premanisme. Namun kali ini dilakukan secara lebih massif dan besar-besaran.

“Mereka yang terjaring razia bakal kita berikan pembinaan serta pelatihan, khususnya bagi pengamen dan sukarelawan pengatur lalu lintas,” ujar AKP Rony Faslah.

Dari segi keamanan, lanjut Rony, pihaknya akan mencarikan solusi. Karena mereka yang terjaring kerjanya mengganggu pengguna jalan dan banyak peluang memicu terjadinya kecelakaan.

“Makanya kita himbau kepada mereka untuk tidak melakukan hal-hal yang merugikan bagi pengendara, apalagi melakukan tindakan Premanisme, biar selalu kondusif,” tandas AKP. Rony Faslah.