banner 728x90

Petani Jeruk Patek dapat Suntikan Ilmu dari Muslahuddin Daud

Aceh (MitraKepolisian) – Inisiator Gabungan Kelompok Tani 19 Gampong di Kecamatan Darul Hikmah, Patek, Aceh Jaya mengundang Muslahuddin Daud (Bang Mus).

Bang Mus adalah praktisi pertanian yang mendapat penghargaan dari MNC TV dan tamu Kick Andy Metro TV, untuk menurunkan ilmunya kepada petani jeruk di daerah Patek, yang dulu sangat terkenal di era 1980 hingga 1990-an.


Bang Mus mengamati secara serius persoalan budidaya jeruk di wilayah yang kerap mengalami serangan lalat buah, serangan jamur phytoftora, huanglongbing (HLB) dan lainnya.

Selain itu sulitnya mendapatkan pupuk juga merupakan persoalan terbesar yang dihadapi petani, karena keseimbangan pupuk merupakan kunci kualitas produksi pupuk.

Bang Mus berjanji akan kembali ke daerah itu untuk membuat pelatihan lebih detil tentang pengendalian hama dan penyakit tanaman, serta pelatihan pembuatan pupuk organik dengan bahan yang tersedia di sekitar lokasi. Seperti kohe kelewar yang sangat dikenal dengan phospat organiknya.

Bang Mus yang merupakan Ketua DPD PDI Perjuangan Aceh melihat bahwa prospek tanaman jeruk ini sangat bagus asalkan hulu hilirnya dapat tertangani dengan baik. Dimana jumlah produksi berserta kualitasnya harus berbarengan dengan serapan pasar yang bagus.

Muslahuddin Daud alias Bang Mus

Bang Mus memprediksi bahwa setiap pohon jeruk itu minimal menghasilkan 150 kg per pohon, kalau satu ha ada 800 batang berarti menghasilkan 120 ton.

Jika harga rata-rata di tingkat petani Rp8.000, maka penghasilan petani Rp960 juta per tahun.

Namun kenyataannya petani wilayah ini belum bisa mencapai angka tersebut akibat belum terjadi ekosistem atau siklus hulu hilir yang baik.

Bang Mus, memandang wilayah ini harus ada perhatian khusus dari berbagai pihak, terutama pemerintah daerah agar potensi ini bisa dimaksimalkan.

Dalam pelatihan tersebut turut dihadiri oleh ketua Gerakan Nelayan dan Tani Indonesia (GNTI) M. Saladin Akbar, Nazaruddin, ketua DPD Relawan Perjuangan Demokrasi (REPDEM) juga turut di dampingi bendahara dan wakil sekretaris DPC PDI Perjuangan Aceh Jaya.

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif
banner 728x90