JAKARTA — Ormas Madas Nusantara meluncurkan Gerakan Anti Golput (GAG) agar semua masyarakat menggunakan hak pilih di Pilkada DKI Jakarta, 27 November 2024.
Bersamaan dengan GAG itu, Madas Nusantara pimpinan HM. Jusuf Rizal mengajak warga Jakarta rame-rame ke TPS, lalu coblos Nomor 3, Pramono-Rano, untuk kemajuan dan kesejahteraan warga Jakarta.
Madas (Madura Cerdas) Nusantara merupakan organisasi etnis Kemaduraan yang dipimpin oleh Ketua Umum HM. Jusuf Rizal, aktivis penggiat anti korupsi.
Jusuf Rizal adalahbsosok pemimpin bertangan dingin yang tercatat sukses memimpin banyak organisasi, termasuk serikat pekerja, pencipta lagu, dan media.
Saat ditanya awak media, Jusuf Rizal tengah mematangkan Gerakan Anti Golput bersama Ketua Harian Madas Nusantara H.Achmad Fauzi; Sekjen H.Fauzi, Panglima Brikom Madas Nusantara Andi W, serta Ketua DPW Madas Nusantara DKI Jakarta Rohimin Jaffar.
Ia menjelaskan, Gerakan Anti Golput (GAG) merupakan himbauan untuk membangun kesadaran, agar demokrasi pada Pilkada DKI Jakarta berkualitas melalui partisipasi pemilik suara yang maksimal.
“Kami menghimbau agar warga Jakarta yang sudah memiliki hak pilih dapat menggunakan hak pilihnya. Jangan tidak mencoblos (Golput) atau coblos semua (Hangus) yang membuat kualitas demokrasi rendah. Ayo bersama kita bangun Jakarta,” tegas Jusuf Rizal, pria berdarah Madura-Batak itu.
Dikatakan dalam Pilkada ini, warga Jakarta tidak mungkin memperoleh Pemimpin Sempurna, sebab kesempurnaan hanya milik Tuhan Yang Maha Kuasa.
Namun ada tiga kandidat Pasangan Calon yang dapat dipilih yaitu nomor urut 01 Ridwan Kamil-Suswono, nomor urut 02 Dharma-Akun, dan nomor coblos 03, Pramono-Rano Karno.
“Kalau ditanya Warga Madura di Jakarta memilih pasangan mana? Pilihan warga Madura kepada Pramono-Rano untuk memimpin Daerah Khusus Jakarta 2024-2029. Menurut kami saat ini, Pramono-Rano paling ideal. Merakyat dan peduli,” tambah Ketua Harian dan Sekjen Madas Nusantara, HA.Fauzi dan H.Fauzi
Adapun latar belakang peluncuran Gerakan Anti Golput (GAG) di Pilkada DK Jakarta karena munculnya gerakan dari kelompok masyarakat yang tidak bertanggungjawab, dengan menggaungkan Golput atau Coblos Semua. Ini seperti ajakan boikot Pilkada Jakarta
“Jadi Madas Nusantara menghimbau agar warga Jakarta gunakan suara secara cerdas. Apapun pilihannya. Seperti juga Madas Nusantara yang mendukung Pramono-Rano,” tegas Jusuf Rizal yang juga Presiden LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) itu.
Sebelumnya Madas Nusantara yang juga punya Pengurus Unit Kerja (PUK) sektor informal FSPTSI-KSPSI itu sudah mendeklarasikan jika warga Madura di Jakarta Full Support memilih Pramono-Rano untuk memimpin Daerah Khusus Jakarta 2024-2029. Pramono-Rano, Yes. Golput, No!